Warkop DKI |
Kasino selalu memerankan seorang pemimpin. Di kehidupan nyata, pria asal Gombong ini dipercaya oleh rekan Warkop lain menjadi juru bicara hingga menangani kesepakatan bisnis.
Dikutip dari buku 'Warkop Main-Main Jadi Bukan Main', Kasino yang mengatur strategi dan konsep lawakan Warkop. Dia juga dikenal sebagai sosok yang paling usil.
"Kalau bicara jahil, di Warkop semua jahil. Tapi yang jadi raja jahil, ya Kasino orangnya," kata Indro.
Di antara personel Warkop, Dono kerap menjadi korban. Biasanya Kasino dan Indro merupakan pelaku utama kejahilan terhadap Dono.
Meski kerap menjadi korban, Dono merupakan tenaga kreatif dalam Warkop. Mulai dari menulis cerita sampai penyutradaraan, hingga sibuk dengan urusan visual.
Sebagai personel Warkop yang paling muda dan tidak berasal dari Universitas Indonesia, Indro kerap bersekongkol dengan Kasino. Terutama dalam mengerjai Dono. Saat Indro diajak bergabung ke dalam Warkop pada 1976, Indro diharuskan menunjukkan kreativitasnya dalam bermusik.
Kedekatan Indro dengan personel Warkop berawal saat dia kerap singgah ke kantor Radio Prambors, tempat Warkop siaran. Prambors yang berkantor di Jalan Borobudur, Jakarta Pusat berada dekat rumah Indro.
Personel Warkop lainnya, Nanu, dikenal sebagai sosok yang piawai bermain gitar dan mengobrak-abrik lagu yang tengah populer. Bersama dengan Kasino, Nanu berhasil memparodikan sejumlah tembang.
Sebagai contoh, lagu 'Come Together' milik The Beatles diubah menjadi lagu dangdut yang menggelikan. Salah satu parodi yang menjadi favorit Nanu adalah 'Marley Put Drive' milik Bee Gees.
Sumber merdeka.com
Baca juga
Foto Foto AHOK Yang Fenomenal (23 foto)
Manuver 'licin' Golkar berbalik dukung Jokowi-JK dan tinggalkan KMP
klik untuk info |
klik untuk info |
klik untuk info |